Ringkasan Khotbah Pdt. Gelen Marpaung: Identitas sebagai Kristen Minggu, 07 Juli 2024
Identitas kita sebagai Kristen sangat penting untuk memahami bagaimana kita harus hidup dalam dunia ini. Tanpa pemahaman yang jelas mengenai identitas kita sebagai pengikut Kristus, kita berisiko terjebak dalam pola hidup yang tidak sesuai dengan panggilan kita. Hal ini digambarkan melalui perumpamaan seekor anak elang yang salah mengidentifikasi dirinya sebagai ayam karena dibesarkan oleh induk ayam. Walaupun fisiknya berbeda, dia menganggap dirinya sebagai ayam dan menjalani kehidupan seperti ayam, tidak menyadari potensi yang sebenarnya dimilikinya.
Rasul Petrus mengingatkan kita bahwa identitas Kristen kita mempengaruhi cara berpikir, berbicara, dan bertindak. Di tengah dunia yang mungkin tidak mengenal Tuhan, kita dipanggil untuk hidup berbeda, menunjukkan gaya hidup Kristiani yang sejati. Identitas ini bukan hanya tentang penampilan luar tetapi harus berasal dari dalam hati dan mempengaruhi seluruh perilaku kita.
Dalam ajaran Petrus, kita memiliki tiga identitas utama sebagai orang percaya:
Identitas ini juga membawa tanggung jawab besar untuk memberitakan perbuatan-perbuatan besar Tuhan. Ini berarti kita harus memuliakan Tuhan melalui kehidupan kita, bukan hanya dengan kata-kata tetapi dengan tindakan nyata. Sebagai umat Allah, kita diharapkan untuk hidup sesuai dengan panggilan kita dan membawa terang Kristus ke dunia ini.
Kita harus menyadari bahwa privilege atau hak istimewa yang kita terima dari Tuhan datang bersama dengan tanggung jawab besar. Identitas kita sebagai Kristen tidak hanya memberikan berkat tetapi juga menuntut tanggung jawab untuk hidup sesuai dengan panggilan kita dan menunjukkan perbedaan dalam hidup kita sehari-hari. Jangan sampai identitas kita hanya ada di KTP atau dalam pengakuan semata, tetapi harus nyata dalam setiap aspek kehidupan kita.
Mari kita berkomitmen untuk menghidupi identitas kita sebagai umat Tuhan dengan penuh tanggung jawab, memberitakan kemuliaan Tuhan, dan menjalani hidup yang benar-benar mencerminkan panggilan kita sebagai pengikut Kristus. Semoga Tuhan terus menolong kita untuk memahami dan menghidupi identitas kita dengan penuh kesadaran dan dedikasi.